Sumber Cerita.co.id mengungkap pergeseran signifikan pada Honda HR-V terbaru. Honda berani meninggalkan varian 1.5T RS bermesin turbo yang perkasa dan menggantinya dengan HR-V e:HEV hybrid. Bukan sekadar pergantian mesin, ini perubahan filosofi: dari "otot buas" menjadi "otak cerdas". Apa bedanya?
Perbedaan paling mencolok terletak pada jantung pacunya. HR-V Turbo RS dulu dikenal dengan tenaga 177 PS dari mesin 1.5L Turbo yang responsif. Kini, e:HEV mengusung mesin bensin 1.5L i-VTEC 106 PS yang berkolaborasi dengan motor listrik 131 PS.
Sensasi berkendara pun berubah drastis. Turbo RS menawarkan akselerasi yang agresif. Sementara itu, HR-V hybrid memberikan torsi instan 253 Nm dari motor listriknya, menghasilkan akselerasi halus dan responsif, ideal untuk lalu lintas perkotaan. Tarikan "menghentak" turbo tergantikan dengan dorongan yang lebih halus dan senyap.
Sistem electric-first pada e:HEV membuat mobil lebih sering menggunakan tenaga listrik, terutama pada kecepatan rendah. Mesin bensin berfungsi sebagai generator, hanya aktif saat dibutuhkan tenaga ekstra pada kecepatan tinggi. Perubahan ini bukan sekadar upgrade mesin, melainkan pergeseran paradigma yang menarik untuk dikaji.
Leave a Comment