Sumber Cerita.co.id melaporkan, konflik Israel-Iran menghadirkan ancaman baru yang tak terduga. Bukan dari medan perang, melainkan dari pelabuhan-pelabuhan sibuk negara tersebut. Ribuan mobil listrik, simbol masa depan bersih, kini menjadi "bom waktu" yang mengancam perekonomian Israel. Otoritas Pelayaran dan Pelabuhan Israel telah mengeluarkan perintah darurat untuk mengevakuasi semua kendaraan listrik.
Pelabuhan Haifa, salah satu pelabuhan tersibuk di Israel, menjadi fokus utama kekhawatiran. Tumpukan mobil listrik di pelabuhan ini, jika terkena serangan, berpotensi memicu kebakaran besar yang sulit dipadamkan. Baterai lithium-ion dalam mobil listrik tersebut dapat menciptakan reaksi kimia yang dahsyat. Laporan dari Maritime Executive menyebutkan betapa sulitnya memadamkan kebakaran kendaraan listrik, dan skenario terburuk ini menjadi perhatian serius pemerintah Israel.

Mengantisipasi serangan balasan Iran pasca serangan AS ke fasilitas nuklir Iran, pemerintah Israel mengambil langkah tegas. Perintah evakuasi darurat telah dikeluarkan, memaksa para importir untuk segera memindahkan semua kendaraan listrik dari pelabuhan-pelabuhan vital seperti Haifa dan Ashdod. Langkah ini menunjukkan betapa seriusnya ancaman yang dihadapi Israel, di mana teknologi masa depan justru menjadi potensi bencana di tengah konflik yang memanas.

Related Post
Leave a Comment