Sumber dari Cerita.co.id mengungkap kontroversi seputar kekayaan Ayatollah Ali Khamenei, pemimpin tertinggi Iran. Angka fantastis Rp1.500 triliun beredar luas, mengangkatnya sebagai salah satu tokoh terkaya di dunia. Namun, benarkah demikian? Misteri ini telah lama membayangi sosok berpengaruh di Timur Tengah tersebut, terutama di tengah memanasnya konflik Iran-Israel.
Laporan investigasi Reuters pada 2013 mengungkap dugaan keterlibatan Khamenei dalam jaringan bisnis yang luas melalui organisasi Setad. Organisasi ini, yang awalnya dibentuk oleh Ayatollah Khomeini untuk kegiatan filantropi, kini diduga telah berkembang menjadi konglomerat bisnis dengan nilai aset mencapai USD95 miliar atau sekitar Rp1.530 triliun. Meskipun tidak ada bukti langsung yang menunjukkan Khamenei secara pribadi menguntungkan diri dari Setad, banyak yang menduga organisasi tersebut berperan signifikan dalam memperkuat kekuasaannya.
Perkiraan kekayaan Khamenei bervariasi. Selain angka USD95 miliar dari Reuters, Kedutaan Besar AS di Baghdad pernah memperkirakan kekayaannya mencapai USD200 miliar atau sekitar Rp3.256 triliun. Namun, situs Celebrity Net Worth memberikan estimasi yang jauh lebih rendah, yaitu sekitar USD50.000 atau sekitar Rp813 juta. Kontras yang mencolok ini semakin mempertegas keraguan dan spekulasi seputar harta kekayaan sebenarnya dari pemimpin tertinggi Iran tersebut. Transparansi yang minim terkait aset-aset Setad dan kekayaan pribadi Khamenei membuat angka-angka tersebut tetap menjadi misteri yang belum terpecahkan, menimbulkan pertanyaan besar tentang akuntabilitas dan pengelolaan kekayaan di Iran. Perbedaan angka yang signifikan ini menunjukkan betapa sulitnya untuk memastikan jumlah kekayaan sebenarnya yang dimiliki oleh Ayatollah Khamenei.
Leave a Comment