Berita mengejutkan datang dari laporan Cerita.co.id yang mengungkap besaran dana fantastis yang dikeluarkan perusahaan teknologi raksasa untuk melindungi para CEO mereka. Angka-angka yang terungkap sungguh mencengangkan, menunjukkan betapa tingginya risiko yang dihadapi para pemimpin perusahaan teknologi di era digital ini.
Baca Juga
Meta, induk perusahaan Facebook dan Instagram, memimpin daftar dengan pengeluaran keamanan mencapai USD 23,4 juta atau sekitar Rp 371,86 miliar untuk CEO Mark Zuckerberg sepanjang tahun 2023. Nominal tersebut terbagi menjadi USD 10 juta untuk layanan keamanan kelas wahid dan USD 14 juta sebagai tunjangan tahunan untuk berbagai keperluan keamanan lainnya. Besarnya angka ini dibenarkan Meta dengan alasan posisi krusial Zuckerberg bagi perusahaan, yang membuatnya menjadi target empuk sentimen negatif terhadap Meta.
Posisi kedua ditempati oleh Google, yang menggelontorkan USD 6,8 juta atau sekitar Rp 108,06 miliar untuk menjamin keselamatan CEO Sundar Pichai. Selain pengamanan ketat, Pichai juga menikmati fasilitas mewah seperti kendaraan dan jet pribadi untuk perjalanan dinas.
Mengapa pengeluaran keamanan para CEO ini begitu besar? Laporan dari TimesofIndia menjelaskan bahwa profil publik mereka yang tinggi membuat mereka rentan terhadap berbagai ancaman. Perusahaan-perusahaan teknologi ini tak main-main dalam menyediakan perlindungan, mulai dari tim keamanan pribadi hingga sistem pengawasan canggih. Ini menunjukkan betapa seriusnya perusahaan-perusahaan ini dalam menjaga keselamatan dan kelangsungan operasional mereka, yang bergantung pada figur sentral seperti CEO. Besarnya investasi ini juga mencerminkan nilai strategis para CEO bagi keberlangsungan bisnis mereka. Pengeluaran keamanan yang besar ini menjadi bukti nyata betapa mahalnya harga ketenangan dan keamanan di dunia bisnis teknologi yang penuh persaingan dan risiko.
Tinggalkan komentar