Strategi Jitu RI Kuasai Energi Kalbar!

Berawal dari pemberitaan Cerita.co.id, upaya pemerintah dalam menjaga ketahanan energi nasional dan memperkuat hilirisasi migas di Kalimantan Barat (Kalbar) semakin terlihat nyata. PT Elnusa Petrofin, anak usaha PT Elnusa Tbk (ELSA), memainkan peran krusial dalam strategi ini melalui penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) industri ke tiga titik vital: Fuel Terminal (FT) Sintang, Jobber Sanggau, dan Integrated Terminal (IT) Pontianak. Langkah ini bukan sekadar distribusi BBM biasa, melainkan bagian integral dari pembangunan ekonomi berkelanjutan di Kalbar.

Salah satu fokus utama adalah mendukung operasional Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) yang dikelola PLN Nusantara Power Unit Pembangkit Kapuas. Sejak awal 2025, Elnusa Petrofin memastikan pasokan BBM untuk PLTD Sidomulyo, PLTD Sawai, PLTD Menyurai, dan PLTD Sei Wie, yang menjadi tulang punggung keandalan listrik di wilayah tersebut. Keberhasilan serupa telah diraih sebelumnya di PLTD Tambak Lorok (2022) dan PLTD Arun, Aceh (2024), membuktikan kapabilitas Elnusa Petrofin dalam menyediakan solusi energi yang handal dan berkelanjutan.

Lebih dari sekadar menjamin pasokan listrik, inisiatif ini sejalan dengan program hilirisasi energi nasional. Dengan memastikan ketersediaan energi bagi industri dan masyarakat Kalbar, Elnusa Petrofin secara langsung berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal dan kelancaran aktivitas bisnis di daerah tersebut. Direktur Utama Elnusa Petrofin, Doni Indrawan, menegaskan komitmen perusahaan terhadap ketahanan energi nasional dan mendukung penuh program hilirisasi energi pemerintah. Langkah strategis ini bukan hanya memastikan akses energi yang andal, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan di Kalimantan Barat. Melalui sinergi antara pemerintah dan perusahaan swasta, Indonesia terus melangkah maju dalam mengamankan ketahanan energi untuk masa depan.