Berita mengejutkan datang dari Menteri BUMN, Erick Thohir. Melalui konferensi pers di Kementerian BUMN pada Senin (5/5/2025), Erick memastikan Bank Syariah Indonesia (BSI) akan membuka cabang di Jeddah, Arab Saudi pada tahun 2026. Kabar ini disampaikan setelah BSI berhasil memperoleh izin operasional dari otoritas setempat. Proses perolehan izin ini, menurut Erick, memakan waktu cukup panjang, sekitar satu tahun delapan bulan. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata kerja keras tim dan sekaligus momentum penting bagi ekspansi BSI ke pasar internasional.
Kehadiran BSI di Jeddah bukan sekadar penambahan cabang, melainkan strategi bisnis yang terukur. Erick optimistis langkah ini akan memperkuat jaringan BSI dan mendorong peningkatan kerja sama bisnis antar perusahaan (B2B) di Arab Saudi. Ia berharap, dalam kurun waktu satu tahun ke depan, cabang BSI di Jeddah sudah dapat beroperasi penuh dan berkontribusi signifikan terhadap perekonomian Indonesia. Sebelumnya, BSI telah sukses membuka cabang di Dubai, dan keberhasilan di Arab Saudi ini semakin mengukuhkan posisi BSI sebagai bank syariah yang mampu bersaing di kancah global. Langkah ini juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung ekspansi BUMN ke pasar internasional dan memperkuat perekonomian nasional. Keberadaan BSI di Arab Saudi diproyeksikan akan membuka peluang bisnis yang lebih luas dan meningkatkan daya saing Indonesia di pasar Timur Tengah. Cerita.co.id turut menyoroti pencapaian ini sebagai bukti nyata kemajuan ekonomi syariah Indonesia di mata dunia.
Related Post
Leave a Comment