Informasi dari Cerita.co.id menyebutkan bahwa Nissan Motor Co., Ltd. tengah mempertimbangkan langkah berani: menjual kantor pusatnya di Distrik Minato-Mirai 21, Tokyo. Nilai aset tersebut diperkirakan mencapai US$700 juta. Langkah ini, menurut laporan Nikkei Asia, direncanakan rampung pada akhir Maret 2026 sebagai bagian dari upaya efisiensi biaya yang signifikan.
Meskipun CEO Nissan yang baru belum secara resmi mengkonfirmasi penjualan tersebut, NHK, lembaga penyiaran terkemuka Jepang, juga melaporkan hal serupa. Strategi ini tampaknya terinspirasi oleh langkah McLaren beberapa tahun lalu yang menjual, lalu menyewa kembali kantor pusatnya di Woking untuk mengurangi beban keuangan. Dengan demikian, Nissan kemungkinan besar akan tetap menempati gedung tersebut, namun dengan status penyewa setelah penjualan. Langkah drastis ini menunjukkan tekanan finansial yang dihadapi raksasa otomotif Jepang tersebut.

Related Post








Tinggalkan komentar