Telkom Indonesia, melalui program Indigo, baru-baru ini menyelenggarakan Indigo MedMatch 2024 di Telkom Landmark Tower pada 20 November 2024. Acara ini, sebagaimana dilaporkan Cerita.co.id, bertujuan untuk mempertemukan para pemangku kepentingan, pemimpin industri, dan pendiri startup healthtech di Indonesia. Indonesia sendiri memiliki potensi besar di pasar healthtech Asia Tenggara, namun masih menghadapi tantangan seperti regulasi, adaptasi teknologi, dan pemenuhan kebutuhan pasar.
Baca Juga
Bertema "Let’s Talk About Healthtech in 2045", Indigo MedMatch membahas pengembangan ekosistem healthtech Indonesia yang ideal di masa depan. Acara ini terdiri dari dua sesi utama: talkshow dan matchmaking. Sesi talkshow menghadirkan pembicara-pembicara terkemuka seperti Setiaji (Chief of Digital Transformation Office, Kementerian Kesehatan RI), Donald Wihardja (CEO MDI Ventures), dan Risman Adnan (Director of Digital Technology, Kalbe Digital Lab). Diskusi yang dimoderatori oleh Hafidz Alhadi Luqmana, Chairman Asosiasi Healthtech Indonesia, mencakup strategi pengembangan healthtech, inovasi teknologi, peluang kolaborasi, dan regulasi.
Sesi matchmaking mempertemukan delapan startup healthtech terpilih dengan berbagai company partner ternama, termasuk DTO Kemenkes, Asosiasi Healthtech Indonesia, BRI Ventures, 1000 Startup Digital, Kalbe, Alibaba Cloud, OCA, dan Big Box. Para founder startup mendapatkan kesempatan untuk melakukan pertemuan singkat (speed dating) dengan para partner, mengeksplorasi potensi kolaborasi, dan mendapatkan wawasan strategis. Acara ini dihadiri lebih dari 50 peserta, sebagian besar dari startup healthtech. Sambutan positif dari peserta menunjukkan tingginya minat dan kebutuhan akan kolaborasi di industri ini.
Sejak 2013, Indigo telah membina lebih dari 200 startup di berbagai industri. Selain pendanaan, Indigo juga menyediakan mentoring, akses jaringan investor, dan kolaborasi dengan Telkom. Melalui Indigo MedMatch, Telkom Indonesia berkomitmen mendukung inovasi, kolaborasi, dan pertumbuhan ekosistem healthtech Indonesia, sejalan dengan visi Indonesia 2045.
Berita ini juga terbit di: www.vritimes.com/id
Tinggalkan komentar