Sumber Cerita.co.id melaporkan, Jorge Martin, juara dunia MotoGP 2024, menghadapi tantangan besar di musim 2025 bersama Aprilia. Meski telah menorehkan sejarah, realita memaksa Martin bersikap realistis. Hasil tes pasca-musim di Barcelona menunjukkan waktu putaran terbaiknya 1 menit 39,859 detik, menempatkannya di posisi ke-11, tertinggal lebih dari satu detik dari Alex Marquez. Sementara itu, Francesco Bagnaia dan Marc Marquez menunjukkan dominasi dengan finis di posisi tiga dan empat, hanya terpaut setengah detik dari pebalap tercepat.
Tanpa basa-basi, Martin mengakui dominasi Bagnaia dan Marquez. "Wajar jika mereka dijagokan. Ducati adalah motor juara, dan mereka punya dua pebalap terbaik saat ini," akunya kepada Mundo Deportivo. Ia menyadari, tantangannya bersama Aprilia sangat besar. "Aku belum tahu apa yang bisa kulakukan dengan Aprilia. Tapi, jelas motornya punya potensi menang balapan, dan tugasku adalah membawa konsistensi," tambahnya.
Meski Aprilia menunjukan potensi dengan satu podium di Austin musim lalu, Martin tak muluk-muluk. Ia fokus pada pengembangan bertahap, menargetkan podium dan kemenangan pertamanya bersama tim baru. "Menjuarai MotoGP itu hal besar. Saat ini aku hanya fokus pada memenangi balapan, konsistensi, dan bersiap untuk bersaing penuh di 2026," pungkasnya. Perjalanan Martin di MotoGP 2025 patut dinantikan, meski bayang-bayang Bagnaia dan Marquez masih membayangi.
Tinggalkan komentar