Cerita.co.id – Kehilangan kartu ATM adalah mimpi buruk bagi siapa pun. Bayangkan, kartu ATM yang hilang bisa disalahgunakan oleh orang lain dan saldo tabunganmu raib! Tapi tenang, ada beberapa cara untuk meminimalisir risiko dan mencegah penyalahgunaan kartu ATM yang hilang.
Meskipun kartu ATM tidak dilengkapi teknologi pelacakan seperti GPS, ada langkah-langkah penting yang harus segera kamu lakukan. Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu ikuti:
1. Blokir Segera!
Langkah pertama dan terpenting adalah segera memblokir kartu ATM yang hilang. Ini adalah langkah krusial untuk mencegah orang lain menggunakan kartu tersebut. Kamu bisa memblokir kartu ATM melalui beberapa cara:
- Mobile Banking: Sebagian besar bank menyediakan layanan mobile banking yang memungkinkanmu memblokir kartu ATM melalui aplikasi. Cari opsi "Pemblokiran Kartu" atau "Layanan Kartu" di dalam aplikasi tersebut.
- Internet Banking: Melalui internet banking, kamu juga bisa langsung memblokir kartu ATM yang hilang.
- Call Center: Hubungi call center bank untuk segera memblokir kartu ATM. Pastikan kamu memiliki nomor layanan pelanggan yang dapat dihubungi kapan saja.
2. Cek Transaksi Terakhir
Setelah memblokir kartu, segera cek riwayat transaksi terakhir di rekeningmu. Langkah ini penting untuk memastikan apakah kartu ATM sudah disalahgunakan sebelum diblokir. Jika ada transaksi yang mencurigakan, segera laporkan kepada pihak bank agar tindakan lebih lanjut dapat diambil.
3. Laporkan Kehilangan ke Bank
Selain memblokir kartu, laporkan secara resmi kehilangan kartu ATM ke bank. Ini akan membantu dalam penggantian kartu baru. Beberapa bank mungkin juga memerlukan surat pernyataan atau laporan kehilangan dari kepolisian, tergantung pada kebijakan bank masing-masing.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa meminimalisir risiko penyalahgunaan kartu ATM yang hilang dan menjaga keamanan saldo tabunganmu. Ingat, bertindak cepat adalah kunci!
Tinggalkan komentar