Cerita.co.id – Gelaran MotoGP 2024 di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), diprediksi akan membawa angin segar bagi perekonomian daerah. Perputaran uang selama ajang balap motor bergengsi dunia ini diperkirakan mencapai Rp4,5 triliun, meningkat dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp4,3 triliun.
Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, Maya Watono, mengungkapkan bahwa perputaran uang tersebut akan terkonsentrasi di Lombok dan NTB secara umum. "Kita target Rp4,5 triliun ekonomi impek untuk MotoGP ini, kita belajar dari yang sebelumnya-sebelumnya memang impeknya sekitar Rp4,3 triliun, tapi kali ini kita menargetkan sekitar Rp4,5 triliun dengan konsentrasi lebih di regional, di Lombok maupun NTB," ujar Maya.
Kenaikan perputaran uang ini diproyeksikan didorong oleh jumlah wisatawan mancanegara dan domestik yang diprediksi akan membludak. InJourney menargetkan angka pengunjung mencapai 110.000 orang, termasuk warga negara asing yang datang khusus untuk menyaksikan MotoGP.
Dengan jumlah pengunjung yang besar, diharapkan perekonomian di NTB akan terdongkrak, khususnya di sektor pariwisata dan UMKM.
Tinggalkan komentar