Sumber Cerita.co.id melaporkan, Jorge Martin menciptakan momen haru biru di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Minggu (17/11/2024). Di balapan pamungkas MotoGP 2024, ia mengamankan gelar juara dunia meski hanya finis ketiga. Kemenangan dramatis ini diraih berkat keunggulan 10 poin atas pesaing terdekatnya, Francesco Bagnaia.
Baca Juga
Air mata haru membasahi pipi Martin di lap terakhir. "Di lap terakhir, saya bahkan tak bisa balapan lagi. Saya menangis," ujarnya kepada MotoGP.com, menggambarkan emosi campur aduk lega, haru, dan bangga yang membanjiri dirinya saat melewati garis finis.
Tekanan luar biasa jelang balapan tak mampu menggoyahkan konsistensi Martin sepanjang musim. Prestasi ini sekaligus menorehkan sejarah; ia menjadi juara dunia MotoGP bersama tim independen Ducati. Keunggulannya atas Bagnaia terlihat jelas dari catatan poin; Martin hanya empat kali gagal mengumpulkan poin, sementara Bagnaia delapan kali.
Gelar juara dunia ini menjadi penutup manis perjalanan Martin bersama Ducati, tim yang telah menjadi rumahnya sejak 2021. Tahun depan, ia akan memulai tantangan baru bersama Aprilia Racing. Namun, kemenangan di Barcelona akan selamanya terukir sebagai kenangan tak terlupakan dalam kariernya.
Tinggalkan komentar