Melansir Cerita.co.id, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan hari Rabu (18/12/2024) dengan kinerja yang mengecewakan. IHSG ambruk signifikan, mengalami penurunan 49,85 poin atau 0,70% dan parkir di level 7.107,88. Penurunan ini menunjukkan sentimen pasar yang kurang optimis di penghujung perdagangan.
Baca Juga
Data perdagangan menunjukkan adanya pergerakan yang cukup aktif. Tercatat volume transaksi mencapai Rp10,99 triliun dari 16,16 miliar saham yang diperdagangkan. Meskipun demikian, jumlah saham yang melemah jauh lebih banyak dibandingkan saham yang menguat. Rinciannya, 399 saham melemah, 224 saham menguat, dan 323 saham stagnan.
Kinerja IHSG ini juga berdampak pada indeks-indeks lainnya. Indeks LQ45 tercatat turun 1% ke level 833,93, indeks JII melemah 0,97% ke 487,84, indeks IDX30 terkoreksi 0,88% ke 426,37, dan indeks MNC36 turun 1,06% ke 324,83. Kondisi ini menunjukkan pelemahan yang cukup merata di berbagai sektor.
Mayoritas sektoral kompak melemah. Sektor energi turun 0,25%, konsumer non siklikal 0,49%, keuangan 0,54%, infrastruktur 0,93%, properti 0,58%, bahan baku 1,03%, transportasi 1,37%, industri 0,23%, teknologi 0,49%, dan kesehatan 0,66%. Hanya sektor konsumer siklikal yang menunjukkan penguatan tipis sebesar 0,58%. Pelemahan yang cukup signifikan di beberapa sektor utama ini menjadi faktor utama penurunan IHSG. Analisis lebih lanjut diperlukan untuk memahami penyebab di balik penurunan tajam IHSG hari ini dan proyeksi pergerakannya ke depan.
Tinggalkan komentar