Asrul, warga Desa Tanjung Baru, OKU, Sumatera Selatan, membuktikan bahwa keterbatasan bukan penghalang untuk meraih kesuksesan. Berawal dari kegelisahan sulitnya mendapatkan udang air tawar di Sungai Ogan, Asrul berinisiatif membudidayakan udang galah di pekarangan rumahnya.
Cerita.co.id melaporkan, Asrul memulai usaha ini sejak tahun 2020. Ia belajar bagaimana membudidayakan udang galah air payau di air tawar. Dengan tekad yang kuat, Asrul berhasil mengubah pekarangan rumahnya menjadi ladang untung.
Setiap bulan, Asrul bisa meraup keuntungan hingga lima juta rupiah dari hasil panennya. Udang galah hasil budidayanya laris manis di pasaran, dibeli oleh konsumen untuk pembibitan ulang dan dikonsumsi.
Kendati demikian, Asrul masih menghadapi beberapa tantangan, seperti keterbatasan pendanaan dan bahan baku, terutama air yang perlu diukur kadar garamnya. Letak Kabupaten Oku yang jauh dari laut juga menjadi kendala tersendiri.
Meskipun begitu, Asrul tetap optimis dan berharap usahanya bisa menginspirasi generasi muda untuk memanfaatkan peluang yang ada dan tidak menyerah pada keterbatasan. Asrul membuktikan bahwa dengan tekad dan kerja keras, mimpi untuk meraih kesuksesan bisa terwujud.
Tinggalkan komentar