Berita mengejutkan datang dari Istana Kepresidenan. Berdasarkan informasi yang diperoleh Cerita.co.id, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli melakukan pertemuan tertutup dengan Presiden Prabowo Subianto pada Senin (25/12/2024) siang. Kedatangan Menaker Yassierli sekitar pukul 14.11 WIB, mengenakan seragam resmi Kementerian Ketenagakerjaan, menimbulkan spekulasi di kalangan publik.
Baca Juga
Yassierli menjelaskan bahwa pertemuan tersebut bertujuan untuk melaporkan kinerja Kementerian Ketenagakerjaan kepada Presiden Prabowo yang baru saja menyelesaikan kunjungan kerja ke luar negeri. Namun, ia juga secara tersirat membocorkan agenda penting lainnya: pembahasan mengenai Upah Minimum Provinsi (UMP) 2025. "Mungkin salah satunya (UMP), mungkin kita lihat aja," ujarnya singkat, meninggalkan ruang interpretasi yang luas bagi publik.
Pernyataan Menaker tersebut semakin menarik perhatian mengingat polemik yang terjadi belakangan ini terkait draf peraturan menteri ketenagakerjaan tentang UMP yang ditolak oleh serikat buruh. Yassierli menegaskan bahwa draf tersebut masih dalam proses penyusunan dan belum final. "Kan masih dalam rumusan, apanya yang mau ditolak kan belum selesai rumusannya," tegasnya.
Ketidakhadiran informasi detail mengenai peserta pertemuan lainnya dan isi pembahasan yang lebih spesifik, membuat publik semakin penasaran. Apakah ada keputusan penting yang dihasilkan dari pertemuan tersebut? Bagaimana nasib draf peraturan menteri ketenagakerjaan yang kontroversial? Pertanyaan-pertanyaan ini masih menunggu jawaban resmi dari pihak Istana Kepresidenan. Pertemuan ini jelas menjadi sorotan utama, mengingat pentingnya isu UMP bagi jutaan pekerja di Indonesia. Publik pun menantikan perkembangan selanjutnya dengan penuh harap.
Tinggalkan komentar