Cerita.co.id – PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dan PT Pertamina Gas (Pertagas) resmi menjalin kemitraan strategis untuk proyek pipanisasi Bahan Bakar Minyak (BBM) dari Terminal BBM Cikampek menuju Terminal BBM Plumpang. Penandatanganan kontrak payung ini dilakukan oleh Plt Direktur Utama Krakatau Steel, M Akbar Djohan, dan Direktur Utama Pertagas, Gamal Imam Santoso.
![Collab Media Network banner content Collab Media Network banner content](https://cerita.co.id/wp-content/uploads/2024/09/Collab-Media-Network-banner-content.png)
Baca Juga
"Perjanjian ini dilakukan Krakatau Steel bersama dengan pabrikan pipa yang akan memasok pipa baja sepanjang kurang lebih 102 km," ungkap Akbar Djohan dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat (8/11/2024). Pipa baja yang digunakan dalam proyek ini diproduksi oleh Krakatau Pipe Industries dengan bahan baku baja Hot Rolled Coil (HRC) dari Krakatau Steel. Jenis pipa yang digunakan adalah pipa baja dengan diameter 16 Inch Grade API (American Petroleum Institute) 5L.
![ketahananenergipembangunanpipabbmdaricikampekkeplumpangbuatanri8se3uSZ5Rz CERITACOID Pipa BBM Cikampek Plumpang Krakatau Steel dan Pertagas Jalin Kemitraan Ketahanan Energi Terdongkrak](https://cerita.co.id/wp-content/uploads/2024/11/ketahanan-energi-pembangunan-pipa-bbm-dari-cikampek-ke-plumpang-buatan-ri-8se3uSZ5Rz.jpg)
Proyek pipanisasi BBM Cikampek-Plumpang ini memiliki peran penting dalam menjamin kelancaran distribusi BBM dari Kilang Minyak PT Kilang Pertamina Internasional Balongan, Indramayu. BBM akan dialirkan melalui Terminal BBM Balongan Jawa Barat menuju Terminal BBM Cikampek dan Terminal BBM Plumpang dengan volume sekitar 4,6 juta kilo liter per tahun.
Direktur Utama Pertagas, Gamal Imam Santoso, menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung ketahanan energi nasional melalui pemanfaatan sumber daya dan produk dalam negeri. "Kerjasama ini bukan hanya tentang memenuhi kebutuhan internal perusahaan kami, tetapi juga sebagai wujud nyata untuk memperkuat sinergi antara BUMN dan anak usahanya dalam rangka peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN)," ujar Gamal.
Kolaborasi ini diharapkan dapat mendorong kemajuan industri dalam negeri dan menjadi pilar penting dalam pembangunan infrastruktur serta ketahanan energi nasional. "Sebagai bagian dari Sub Holding Gas Pertamina, Pertagas memiliki peran strategis dalam memperkuat ketahanan energi nasional melalui pembangunan dan pengelolaan infrastruktur penyaluran energi yang handal," tambah Gamal.
Proyek pipanisasi BBM Cikampek-Plumpang ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi distribusi BBM, mengurangi ketergantungan pada transportasi darat, dan pada akhirnya berkontribusi pada pertumbuhan industri nasional yang lebih berkelanjutan.
Tinggalkan komentar