Berita gembira datang dari pasar saham Indonesia. Melansir Cerita.co.id, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mencetak rekor baru pada penutupan perdagangan Selasa (23/9/2025), menembus angka psikologis 8.125. Kenaikan signifikan sebesar 1,06 persen ini menandai momentum positif bagi pasar modal Tanah Air.
Sepanjang hari perdagangan, IHSG bergerak dinamis di rentang 8.039,95 hingga puncaknya di 8.125,20. Aktivitas perdagangan terbilang tinggi, dengan nilai transaksi mencapai Rp31,48 triliun dan volume mencapai 57,29 miliar lembar saham. Dari total saham yang diperdagangkan, 418 saham berhasil menguat, sementara 267 saham mengalami penurunan, dan sisanya 272 saham stagnan.

Bukan hanya IHSG yang menunjukkan performa impresif. Indeks LQ45 juga ikut menguat 0,83 persen ke angka 810,58. Indeks JII dan IDX30 pun mencatatkan kenaikan masing-masing sebesar 1,74 persen dan 0,71 persen, mencapai 553,09 dan 424,79. MNC36 juga ikut meramaikan euforia dengan kenaikan 1,05 persen ke level 330,79.

Related Post
Sektor energi, konsumer nonsiklikal, properti, dan bahan baku menjadi penopang utama penguatan IHSG, dengan masing-masing sektor mencatatkan kenaikan di atas 2 persen. Hanya sektor teknologi yang mengalami penurunan. Beberapa saham mencuri perhatian dengan kenaikan signifikan, seperti PT Pertamina Geothermal Tbk (PGEO) yang melesat 6,82 persen, PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) naik 6,02 persen, dan PT Barito Pacific Tbk (BRPT) menguat 4,66 persen. Kenaikan ini menunjukkan optimisme investor terhadap prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia. Rekor IHSG ini diharapkan dapat menjadi katalis positif bagi pertumbuhan ekonomi nasional ke depannya.
Tinggalkan komentar