Cerita.co.id – Rencana pemindahan Ibukota ke IKN tak lantas membuat investasi properti di Jakarta kehilangan daya tariknya. Para ahli menilai, Jakarta masih akan menjadi pusat bisnis yang menggiurkan bagi investor, terutama di sektor komersial dan residensial kelas atas.
Baca Juga
Property Influencer, Anthony Sudarsono, meyakini bahwa Jakarta akan tetap menjadi pusat bisnis dengan geliat aktivitas yang tinggi. Hal ini didukung oleh perkembangan pembangunan yang mengikuti permintaan pergerakan orang. "Keuntungan investasi properti di Jakarta pasca Ibukota Pindah, tergantung bagaimana pembangunan di daerah di sana," ujar Anthony dalam acara Wealth Xpo CIMB Niaga di Jakarta, Kamis (26/9/2024).
Anthony menjelaskan, meskipun Ibukota berpindah, Jakarta masih memiliki daya tarik kuat sebagai pusat ekonomi dan bisnis. Stabilitas sektor bisnis, ditambah dengan pengembangan infrastruktur transportasi, memastikan bahwa pasar properti di Jakarta tetap menarik bagi investor.
Senada dengan Anthony, Assitant Vice President of Sinar Mas Land BSD Residential, Andriany Yutanto, menambahkan bahwa kelengkapan infrastruktur, sarana, dan prasarana yang sudah terbangun sebelumnya menjadi salah satu aspek yang akan menjadikan Jakarta sebagai pusat bisnis.
Jakarta memiliki infrastruktur yang sudah berkembang, jaringan transportasi yang kuat, dan menjadi pusat bagi perusahaan multinasional dan perbankan. Faktor-faktor ini membuat kota ini masih sangat relevan bagi para investor properti, terutama di sektor perkantoran swasta, komersial, dan residensial kelas atas.
Tinggalkan komentar