Cerita.co.id – Kadin Indonesia sedang panas! Dua orang mengklaim sebagai Ketua Umum, Anindya Bakrie dan Arsjad Rasjid. Siapa yang sah? Polemik ini menyeret nama Presiden Jokowi ke dalam pusaran konflik.
Baca Juga
Terbelahnya Kadin dikaitkan dengan campur tangan Istana. Jokowi pun buka suara, meminta masalah ini diselesaikan secara internal. Namun, Menkumham Supratman Andi Agtas menegaskan, SK kepengurusan Kadin yang sah akan ditentukan melalui Keppres.
Cerita.co.id merangkum fakta menarik di balik dualisme Kadin dan sikap Jokowi:
- Jokowi Minta Damai: Presiden Jokowi menegaskan kisruh Kadin harus diselesaikan secara internal. "Ini bukan organisasi politik, ini organisasi pengusaha," tegas Jokowi.
- Jokowi Siap Bertemu: Jokowi menyatakan terbuka untuk bertemu dengan siapa pun yang ingin membahas masalah Kadin, termasuk Anindya dan Arsjad. "Siapapun bertemu dengan saya, saya terbuka," ujar Jokowi.
- Anindya dan Arsjad Saling Lapor: Arsjad Rasjid telah menyurati Presiden Jokowi untuk melaporkan masalah kepemimpinan di Kadin. Sementara, Anindya Bakrie berencana melapor ke Jokowi setelah terpilih sebagai Ketua Umum Kadin.
Situasi ini semakin memanas dengan kedua kubu saling melaporkan ke Jokowi. Publik pun menantikan langkah Jokowi selanjutnya untuk menyelesaikan konflik di Kadin.
Tinggalkan komentar