Cerita.co.id – Munculnya kode baru di Samsat membuat heboh jagat otomotif Tanah Air. Banyak yang berspekulasi bahwa kode tersebut menandakan kehadiran Honda HR-V e:HEV, mobil hybrid terbaru dari Honda. Namun, pihak Honda masih bungkam dan belum memberikan konfirmasi resmi.
Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director HPM, mengatakan bahwa pendaftaran di Samsat merupakan proses administratif yang tidak selalu berhubungan langsung dengan waktu produksi atau peluncuran. "Saat ini kami belum dapat memberikan informasi lebih lanjut mengenai hal ini," ujarnya.
Meskipun belum ada kepastian, munculnya kode baru di Samsat semakin menguatkan rumor kehadiran HR-V e:HEV di Indonesia. Apalagi, penjualan mobil hybrid di Tanah Air terus meningkat pesat. Data menunjukkan bahwa penjualan mobil hybrid melonjak dari 10.344 unit di 2022 menjadi 54.179 unit di 2023, dan di paruh pertama 2024 sudah mencapai 25.807 unit.
Yusak Billy menambahkan bahwa konsumen semakin teredukasi mengenai mobil hybrid, yang dianggap lebih praktis dibandingkan mobil listrik. "Teknologi elektrifikasi yang paling praktis saat ini adalah hybrid, karena hemat bahan bakar dan dapat menurunkan emisi gas buang hingga 50 persen," tambahnya.
Jika benar HR-V e:HEV akan meluncur, kehadirannya diprediksi akan semakin memanaskan persaingan di segmen SUV kompak. Bocoran harga kendaraan ini berada di kisaran Rp 328 juta untuk model CVT dan Rp 372 juta untuk RS CVT, namun harga tersebut belum termasuk pajak dan biaya lainnya.
Apakah Anda siap menyambut Honda HR-V e:HEV?
Tinggalkan komentar