Perusahaan Samsung Elektronik membuat phablet atau ponsel tablet yaitu Galaxy Note 10. Galaxy Note 10 menurut perusahaan ponsel ternama di dunia ini dapat di preorder saat ini di South Korea pada Jumat, lebih dahulu dari pelepasan secara officialnya yatu pada tanggal 23 Agustus. Note 10 ini adalah sebuah ponsel pintar premium Samsung yang berlayar besar yang dilengkapi dengan S-Pen stylus, yang memiliki harga sekitar 13 juta rupiah dengan layar 6.3 inch dan 17 juta 500 ribu rupiah yang akan memberikan anda layar sebesar 6.8 inch. Samsung sendiri akan menjelaskan jika koneksi yang dapat digunakan adalah 4G dan 5G untuk tiap variasinya, akan tetapi pada preorder di Korea Selatan ini, anda sebagai pembeli nantinya hanya bisa mendapatkan mode yang terhubung dengan koneksi 5G saja kata perusahaan ternama Samsung.

Fitur Yang Tersedia Pada Ponsel Samsung Galaxy Note 10

Note 10 sendiri akan menampilkan beberapa fitur yang saat ini sedang menjadi trend, yaitu beberapa diantaranya adalah seperti punch hole selfie camera yang dapat meminimalisir penggunaan bezel pada layar ponsel dan menghilangkan 3.55 mm lubang jack untuk headphone, akan tetapi menambahkan USB C port. Pada model Note 10 biasa akan memberikan 3 kamera di bagian belakang, dan pada Note 10 plus, modelnya akan ditambahkan kamera ekstra.

Note 10 akan menjadi ponsel kedua Samsung yang menggunakan koneksi 5G setelah Samsung S10 yang menjadi ponsel 5G pertama dari Samsung, ponsel pintar flagship atau andalan dari Samsung ini akan di release pada bulan April untuk peluncurannya secara global atau umum dengan jaringan super cepat pada masing masing negara. Koneksi 5G Samsung adalah sebuah andalan perusahaan tersebut yang akan dikeluarkan pada pasaran internasional sebagai pembuat ponsel terbesar didunia yang mencari sebuah cara untuk memperluas penjualan ponsel premiumnya yang digunakan untuk meningkatkan keuntungan.

Korea Selatan Sebagai Negara Pengguna Koneksi 5G Terbesar

Korea Selatan pada saat ini memegang julukan sebagai negara yang memimpin dengan pasar 5Gnya yaitu sekitar 2 juta penggunanya setelah 4 bulan koneksi 5G tersebut diluncurkan ke public, dan Samsung sendiri sebagai perusahaan lokal pastinya akan sangat agresif dalam melakukan promosi koneksi 5G untuk menarik perhatian para pengguna pada mulanya.