Cerita.co.id – Rupiah kembali menunjukkan taringnya! Hari ini, Jumat (20/9/2024), rupiah berhasil menguat 89 poin atau 0,58 persen, ditutup di level Rp15.150 per dolar AS. Sebelumnya, rupiah berada di level Rp15.239 per dolar AS.
Baca Juga
Kenaikan rupiah ini dipicu oleh melemahnya dolar AS. Menurut pengamat pasar uang, Ibrahim Assuaibi, pelemahan dolar AS disebabkan oleh The Fed yang memulai siklus pelonggaran. The Fed memangkas suku bunga sebesar 50 bps, sesuai dengan ekspektasi pasar.
"Namun, Ketua Fed Powell memberikan sinyal yang kurang dovish untuk suku bunga jangka menengah hingga panjang. Ia menyatakan bahwa suku bunga netral akan lebih tinggi dibandingkan masa lalu," tulis Ibrahim dalam risetnya.
Selain itu, ketegangan di Timur Tengah juga memberikan sentimen negatif terhadap dolar AS. Walkie-talkie milik kelompok bersenjata Lebanon, Hizbullah, meledak pada hari Rabu. Ledakan ini terjadi setelah pager serupa meledak pada hari sebelumnya. Sumber keamanan menduga badan mata-mata Israel, Mossad, bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Di sisi lain, China sedang mempertimbangkan untuk menghapus pembatasan besar pada pembelian rumah. Langkah ini diharapkan dapat menghidupkan kembali pasar perumahan dan memberikan dorongan bagi sektor properti yang sedang terpuruk.
Tinggalkan komentar