Alphard Tremor?

Sumber Cerita.co.id melaporkan pendaftaran desain mobil baru di DJKI memicu spekulasi. Siluet MPV mewah mirip Denza D9, namun ada perbedaan krusial: kemungkinan besar ini adalah Denza D9 PHEV! Pendaftaran desain industri bernomor A00202502079, diumumkan 30 April 2025 oleh BYD Company Limited.

Meski detail mesin masih dirahasiakan, desain gril depan yang minimalis dengan garis horizontal—berbeda dengan Denza D9 EV yang lebih "macho"—menunjukkan petunjuk kuat. Bentuknya mengingatkan Alphard, namun dengan aksen silver dan celah udara yang mengindikasikan mesin pembakaran internal. Kehadiran sensor Lidar di atap semakin menguatkan dugaan ini, fitur yang umum pada Denza D9 PHEV global.

Secara global, Denza D9 PHEV menggabungkan mesin 1.5T turbocharge dan motor listrik, menghasilkan 296 hp dan torsi 571 Nm. Baterai 40,06 kWh diklaim mampu menempuh jarak hingga 970 kilometer. Di China, harganya mulai dari 339.800 yuan (Rp785,9 juta).

Strategi BYD menawarkan PHEV diduga untuk menjangkau pasar lebih luas, mengingat infrastruktur pengisian daya listrik di Indonesia masih berkembang. Denza D9 EV sendiri telah terjual 2.524 unit (Januari-Maret 2025): 25 unit (Januari), 912 unit (Februari), dan 1.587 unit (Maret). PHEV menjadi solusi bagi konsumen yang menginginkan efisiensi dan performa kendaraan listrik, namun masih ragu dengan jarak tempuh dan ketersediaan stasiun pengisian daya.