Cerita.co.id – Tenggelamnya RMS Titanic, kapal yang diklaim "tak bisa tenggelam", merupakan tragedi maritim yang memilukan. Ribuan nyawa melayang, namun setelah lebih dari seabad, misteri menyertai bangkai kapal itu: ke mana perginya jenazah para korban?
Baca Juga
Titanic tenggelam pada 15 April 1912 setelah menabrak gunung es di Atlantik Utara. Lebih dari 1.500 dari 2.224 penumpang dan kru tewas, termasuk banyak imigran yang mencari kehidupan baru di Amerika.
Bangkai Titanic ditemukan pada 1985, lebih dari 70 tahun setelah tragedi itu. Ekspedisi menemukan artefak yang menceritakan kisah kehidupan di atas kapal, seperti pecahan porselen, peralatan makan perak, pakaian, dan barang-barang pribadi. Namun, tidak ada satupun jenazah manusia ditemukan.
Sutradara James Cameron, yang membuat film Titanic, telah menyelam ke bangkai kapal tersebut sebanyak 33 kali. "Saya tidak melihat satu pun jenazah manusia," ungkapnya. "Kami telah melihat pakaian, sepatu, yang menunjukkan bahwa pernah ada jasad di sana. Tapi, kami tidak pernah menemukan jenazah manusia."
Misteri ini menimbulkan berbagai teori. Beberapa ahli berpendapat bahwa arus laut yang kuat telah membawa jenazah jauh dari bangkai kapal. Teori lain menyebutkan bahwa jasad terurai di kedalaman laut yang dingin.
Sampai saat ini, misteri jenazah Titanic masih menjadi teka-teki. Apakah sisa-sisa korban akan pernah ditemukan? Hanya waktu yang akan menjawabnya.
Tinggalkan komentar