Cerita.co.id – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia 2024-2029, Anindya Bakrie, mengungkapkan potensi perdagangan di Laut China Selatan yang mencapai angka fantastis, USD3,4 triliun per tahun! Angka ini setara dengan hampir sepertiga dari total perdagangan di jalur laut dunia.
Baca Juga
Anindya mendorong kerja sama perdagangan dan investasi antar negara ASEAN untuk memaksimalkan potensi ini. Menurutnya, Laut China Selatan dan Laut Filipina Barat memiliki potensi besar untuk menciptakan kesejahteraan di kawasan ASEAN.
"Kami juga melihat bahwa bukan saja secara ekonomi, tetapi juga secara biodiversitas, terutama kehidupan di bawah Laut China Selatan yang benar-benar harus dilindungi," tegas Anindya.
Kadin Indonesia berkomitmen untuk mendorong dunia usaha nasional membuka akses yang lebih luas ke kawasan ASEAN dan Indo-Pasifik. Hal ini diyakini sebagai cara terbaik untuk memastikan sektor perdagangan Indonesia semakin berkembang.
"Kalau bicara ASEAN, kita tidak hanya bicara 285 juta (penduduk Indonesia), tetapi juga bicara tentang (sekitar) 750 juta orang (penduduk ASEAN)," tambah Anindya.
Anindya berharap kerja sama ini dapat meningkatkan investasi dan lapangan pekerjaan di Indonesia.
Tinggalkan komentar