Kasus pembunuhan 2 politikus di Kolombia terjadi dengan cara di tembak di jalannya, tidak hanya 2 politikus yang meninggal namun 4 orang lainnya juga harus menjadi korban atas kasus ini yang terjadi pada sebuah jalanan.
Pembunuhan 2 politikus ini di lakukan dengan cara penembakkan dengan jarak jauh, dan ketika para korban sudah tertembak mobil yang di naikki oleh korban lalu di bakar oleh para pelaku.
2 Identitas politikus yang menjadi korban adalah Karina Garcia dan seseorang yang tidak di sebutkan namanya, kasus pembunuhan terjadi mungkin di karenkan oleh pemilihan yang akan di lakukan di kota suarez, sebuah kota kecil di wiliyah Cuaca yang dimana Garcia sendiri adalah calon yang akan mengikuti pemilihan tersebut di bulan Oktober.
Garcia yang sudah menggunakan mobil lapis baja masih belum bisa menahan tembakkan senjata jarak jauh yang di lakukan oleh para pelaku. Kejadian tersebut terjadi pada ruas jalanan yang di keliligin oleh pegunungan.
Korban tewas dalam kejadian kali ini adalah Garcia, ibunda Garcia, tiga aktivis kota dan seorang politikus yang sampai saat ini belum bisa di sebutkan namanya.
Pelaku dalam pembunuhan kali ini masih belum di temukan hingga saat ini, namun sang ayah menyatakan sejak putrinya mencalonkan diri untuk mengikuti pilkada ibukota Suarez anaknya memang mendapatkan ancaman dari kandidat lain.
Karena perlu di ketahui bahwa kota Suarez saat ini di landa aksi kekerasan para pedagang narkoba dan tambang illegal. Komisioner perdamain Miguel menyalahkan bahwa pelaku dalam kasus ini adalah FARC.
Perlu di ketahui bahwa kolombia bersama FARC telah menyepakati untuk melakukan perdamaian pada tahun 2016 lalu. Tetapi Ivan marquez dan petinggi lainnya mereka telah siap untuk berperang kembali dengan pemerintah Kolombia, karena dirinya menuduh bahwa Kolombia melanggar janji perdamaian dengan kelompok FARC.